Acara Peluncuran Program Rohani UNKLAB: Membaca dan Menulis Alkitab dari Kejadian hingga Wahyu

Universitas Klabat secara resmi meluncurkan program rohani kampus bertajuk “Bersama Membaca dan Menulis Alkitab dari Kejadian hingga Wahyu” pada Senin pagi, 13 Oktober 2025, pukul 08.30 WITA. Acara peluncuran berlangsung di depan Gedung Administrasi, tepatnya di area Information Center, dan diikuti oleh puluhan civitas akademika Unklab.

Program ini mengajak seluruh warga kampus mulai dari Dosen, Staf, Guru, Mahasiswa, hingga Siswa untuk secara bergiliran membaca dan menuliskan ayat-ayat Alkitab, dimulai dari Kejadian 1:1 hingga Wahyu 22:21. Tujuannya adalah menumbuhkan budaya spiritual yang kuat melalui kebiasaan membaca, menulis, dan merenungkan firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan kampus.

Dalam sambutannya, Rektor UNKLAB sekaligus Ketua Komite Kerohanian, Pdt. Danny I. Rantung, MBA, PhD, menegaskan pentingnya Alkitab sebagai “textbook utamadalam kehidupan akademik. “Kita memang terikat dengan berbagai buku teks dalam proses pembelajaran, namun ada satu buku yang paling penting yaitu Alkitab. Inilah panduan hidup yang harus menjadi fondasi setiap langkah kita di kampus ini,” ujarnya.

Peluncuran program dipimpin oleh Pdt. Felix Gosal, SAg, MAR selaku Koordinator Campus Evangelism UNKLAB, dibuka dengan doa oleh Pdt. Budi Harwanto, MDiv, PhD (Campus Ministry UNKLAB), dan secara resmi dimulai oleh Pdt. Danny Rantung. Momentum spiritual ini juga dikuatkan dengan doa khusus dari Pdt. Stevent Rantung, pembicara Week of Prayer Unklab semester ini.

Sebagai simbol dimulainya gerakan ini, Pdt. Danny Rantung membacakan dan menuliskan ayat pertama dari Kejadian 1:1–2, yang kemudian dilanjutkan oleh Pdt. Stevent Rantung dan Pdt. Budi Harwanto. Pada hari pertama, tercatat sebanyak 88 orang telah berpartisipasi sebagai penulis, dengan progres penulisan mencapai Kitab Kejadian pasal 11.

Melalui semangat “Firman Menjadi Nyata di Kampus”, UNKLAB menegaskan komitmennya untuk menjadi bukan hanya pusat pendidikan akademik, tetapi juga tempat pembentukan karakter Kristiani yang berakar pada Alkitab. Program ini diharapkan menjadi gerakan rohani berkelanjutan yang mempererat komunitas kampus dalam iman dan kebersamaan di bawah terang firman Tuhan.